Senin, 30 November 2009

'nyungsep'

Kalo tau dari awal bakalan kaya gini jadinya, pastinya saya akan berusaha dengan keras. Namun, apa daya, saya hanyalah seorang manusia biasa yang tidak pernah bisa memprediksi masa depan. Yang bisa saya lakukan saat ini adalah berusaha mengumpulkan semangat dan tenaga yang masi tersisa untuk membangun kembali 'puing-piung' hati dan keimanan yang hampir hancur itu. Berusaha dengan sekuat tenaga untuk membangun nya kembali, walaupun saya tau bahwa hasilnya tidak akan sama persis seperti sebelumnya.

Semua itu bermula dari sebuah kepercayaan. Tapi dengan angkuhnya saya berpikir bahwa mudah sekali untuk menjaga sebuah kepercayaan. Melakukan hal-hal yang semestinya tidak dilakukan hanya demi membahagiakan sang kekasih hati. Perlahan-lahan juga semakin menjauh dari-Nya. Jarang belajar dan buat tugas. Terlalu banyak bermimpi dan berangan-angan bahwa semuanya akan berjalan mulus.

Namun, saat itu tiba. Tuhan telah menegur saya. Memberikan banyak sekali pelajaran berharga pada saya. Dan saat itu saya sadar, bahwa saya telah menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan oleh-Nya dan oleh seseorang yang paling saya kagumi. Kecewa sie pasti. Tapi saya tau, saya harus berusaha untuk bangkit. Mencari sisa-sisa semangat itu. Memulai semuanya dari awal, untuk menunjukkan padanya bahwa saya 'bisa'.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar